Pendahuluan
Internet, sistem informasi global yang berbasis komputer. Internet terdiri dari banyak jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain. Setiap jaringan bisa memiliki hubungan(link) sebanyak puluhan, ratusan atau bahkan ribuan komputer, yang memungkinkan untuk saling berbagi informasi dan kemampuan untuk memproses data. Internet telah membuat orang-orang saling berkomunikasi diseluruh dunia secara efektif dan murah. Tidak seperti media penyiaran tradisional, seperti radio dan televisi, internet tidak memiliki sistem distribusi yang terpusat(centralized distribution system). Seseorang yang memiliki akses internet dapat berkomunikasi secara langsung dengan siapapun juga di internet, mem-post informasi untuk kepentingan umum, mendapatkan informasi, dapat menggunakan layanan dan jasa melalui internet atau membeli atau menjual produk atau barang.
Internet telah membawa keuntungan baru bagi sektor pemerintah, bisnis, dan pendidikan. Pemerintah menggunakan internet untuk komunikasi internal, distribusi informasi, dan penghitungan pajak secara otomatis. Selain digunakan untuk menwarkan barang dan jasa secara online kepada konsumen, sektor bisnis juga menggunakan internet untuk berinteraksi dengan pebisnis lainnya. Banyak sekali orang yang menggunakan internet untuk berkomunikasi melalui electronic mail(e-mail), mencari berita, mencari informasi untuk bahan penelitian, belanja, membayar tagihan, aktivitas perbankan(cek saldo, transfer dan lain-lain), mendengarkan musik, menonton film, bermain game dan bahkan menelepon orang melalui internet. Institusi pendidikan menggunakan internet untuk penelitian dan kursus online dan mengirimkan bahan kuliah/pelajaran kepada pelajar
Kegunaan internet telah meningkat secara drastis sejak pertama kali diciptakan. Kesukses internet berasal dari kefleksibilitasannya. Teknologi internet memungkinkan koneksi dari berbagai jenis jaringan komputer. Tidak ada jaringan yang terlalu besar atau terlalu kecil, terlalu cepat atau terlalu lambat untuk terhubung, internet juga bisa berisi sebuah jaringan yang kecil(seperti menghubungakan beberapa komputer dalam satu ruangan) juga sebuah jaringan besar yang tersebar pada negara dan berisi ribuan komputer yang saling terhubung satu sama lain.
Penyedia jasa layanan interent (internet service provider atau ISP) menyediakan jasa koneksi ke internet kepada konsumen, yang biasanya dikenakan biaya perbulan. Seorang konsumen yang berlangganan pada jasa ISP menggunakan jaringan yang sudah disediakan oleh ISP tersebut untuk mengakses internet. Karena ISP menawarkan jasanya kepada publik, jaringan yang mereka gunakan disebut jaringan publik atau public access networks. Di Amerika Serikat, seperti dibanyak negara lain juga, ISP merupakan perusahaan milik swasta
Sebuah organisasi yang memiliki banyak komputer biasanya memiliki dan mengoperasikan jaringan lokal(private network) yang disebut intranet, yang menghubungkan semua komputer dalam organisasi tersebut. Untuk menyediakan layanan internet biasanya organisasi tersebut menghubungkan intranet yang mereka miliki ke internet. Tidak seperti jaringan publik(public access network), akses pada intranet terbatas untuk alasan keamanan data. Hanya komputer yang memiliki izin saja yang bisa terhubung pada intranet, dan biasanya dibatasi hubungan atau komunikasi antara intranet dan internet. Pembatasan ini mengizinkan komputer di dalam organisasi tersebut untuk mengambil informasi dari internet juga melindungi informasi dari internet.
Karakteristik Media Massa
sebelum kami membahas lebih lanjut mengenai apakah internet merupakan media massa apa bukan. ada baiknya kita mengetahui dulu apa saja yang menjadi karakteristik media massa itu sendiri
1. Komunikator Terlembagakan
ciri komunikasi massa yang pertama adalah komunikatornya. kita sudah memahami bahwa komunikasi massa itu menggunakan media massa baik cetak atau elektronik. menurut Wright, bahwa komunikasi massa itu melibatkan lembaga, dan komunikatornya bergerak dalam organisasi yang kompleks
2. Pesan Bersifat umum
komunikasi massa itu bersifat terbuka, artinya komunikasi massa itu ditujukan untuk semua orang dan tidak ditujukan untuk sekelompok orang tertent. oleh karenanya, pesan komunikasi massa bersifat umum. pesan komunikasi massa dapat berupa fakta, peristiwa atau opini
3. Komunikannya Anonim dan Heterogen
komunikan pada komunikasi massa bersifat anonim dan heterogen. komunikator tidak mengenal komunikan(anonim), karena komunikasinya menggunakan media dan tidak tatap muka.disamping anonim komunikan pada komunikasi massa adalah heterogen, karena terdiri dari berbagai lapisan masyarakat yang berbeda, yang dapat dikelompokan berdasarkan faktor; usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, latar belakang budaya, agama dan tingkat ekonomi
4. Media Massa menimbulkan keserempakan
jumlah sasaran khalayak atau komunikan yang dicapainya relatif banyak dan tidak terbatas. bahkan lebih dari itu, komunikan yang banyak tersebut secara serempak pada waktu yang bersamaan memperoleh pesan yang sama pula.
5. Komunikasi mengutamakan isi ketimbang hubungan
komunikator tidak harus selalu kenal dengan komunikannya begitu juga sebaliknya. yang penting, bagaimana seorang komunikator menyusun pesan secara sistematis, baik, sesuai dengan jenis medianya, agar komunikannya bisa memahami isi pesan tersebut.
6. komunikasi massa bersifat satu arah
karena komunikasinya melalui media massa, maka komunikator dan komunikannya tidak dapat melakukan kontak langsung. komunikator aktif menyampaikan pesan, komunikan pun aktif menerima pesan, namun diantara keduanya tidak dapat melakukan dialog sebagaimana halnya terjadi dalam komunikasi antarpersona.
7. Stimuli alat indra terbatas
pada komunikasi massa stimuli alat indra bergantung pada jenis media massanya.
8. Umpan balik tertunda dan tidak langsung
komunikator komunikasi massa tidak dapat dengan segera mengetahui bagaimana raksi khalayak terhadap pesan yang disampaikannya.
Lalu apakah internet merupakan media massa?
dari karakteristik komunikasi massa diatas kita bisa menyimpulkan beberapa poin bahwa internet pada umumnya masih belum bisa memenuhi beberapa poin dari karakteristik komunikasi massa oleh karena itu dia masih belum bisa disebut sebuah media massa. seperti komunikatornya terlembagakan, seperti pada website-website blog, komunitas, dan lain-lain, yang jelas-jelas dimiliki perseorangan (walaupun melalui penyedia jasa, seperti wordpress.com, blogspot.com, bluefame.com, kaskus.us, dsbnya). pesan-pesan yang disampaikan pun sebagian besar tidak bersifat umum, karena kebanyakan website di internet berisi tentang hobi, iklan, komunitas, jejaring sosial, profil, dan masih banyak lagi, jadi pesan yang disampaikan tergantung dari kepentingan si pemilik websitenya apa dan(kalau ada) shareholder dan stakeholders. komunikanya pun lebih spesifik atau lebih segmented, karena pesan yang disampaikannya pun lebih terfokus pada hal-hal yang khusus bukan hal yang umum, walaupun komunikannya masih bersifat anonim. dan untuk masalah keserempakan, internet masih belum bisa melakukannya seperti itu karena pesan yang disampaikan belum tentu langsung dibaca secara bersamaan oleh para komunikannya, dan yang terakhir adalah teknologi internet memungkinkan para komunikannya untuk langsung berbicara (chat, email, instant messengging, BBS, dll) dengan komunikatornya seperti pada bulletin board system yang ada pada website-website komunitas seperti kaskus.us, chip.id, dan bluefame.com hal ini berarti mematahkan bahwa pada internet komunikasi bisa berlangsung dua arah.
tapi untuk sebagian kecil dari internet ada yang sudah bisa di sebut media massa seperti pada website-website router, metrotv, cnn, abc, cnbc, C-SPAN, APN, okzone, times, newsweek dan para perusahaan media massa yang menciptakan versi online dari apa yang biasanya mereka publish dalam bentuk cetak maupun elektronik.
Sumber
1. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Karlinah. 2007.Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa rekatama media
2. en.wikipedia.org diakses pada tanggal 05-11-2008
3. Microsoft Encyclopaedia Encarta 2008